Olahraga lari makin hari makin digemari oleh berbagai kalangan, baik tua maupun muda. Bagi yang menyukai olahraga ini, tentu sudah tidak asing lagi dengan running tights. Celana lari berukuran panjang ini modelnya ketat seperti leggings. Ada berbagai merek celana olahraga yang tersedia di pasaran. Tapi, produk mana yang tepat untuk dipilih?

Untuk membantu brosist, mimin kasih beberapa tips dalam memilih celana yang bagus untuk olahraga lari. Simak pembahasannya sampai selesai, ya!


Cara memilih celana panjang pria untuk lari

Sebelum masuk ke bagian rekomendasi celana training, ada baiknya brosist paham terlebih dahulu hal-hal berikut ini. Ada beberapa hal penting yang perlu brosist perhatikan dalam memilih celana panjang untuk lari. Simak pemaparan selengkapnya di bawah ini.

Pilih jenis celana lari yang sesuai dengan kebutuhan

Secara umum, celana lari dibagi menjadi dua jenis, yakni running tights dan sweatpants. Keduanya berbeda dari segi model dan penggunaannya. Kenali perbedaan keduanya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli.

Running tights untuk perlombaan maraton atau untuk latihan intensif

Kalo dalam balutan leggings mungkin sekilas terlihat janggal. Namun, di dunia lari, hal tersebut sudah biasa dan justru sangat direkomendasikan. Celana panjang dengan model ketat, seperti leggings ini disebut running tights dan biasa digunakan untuk maraton ataupun latihan intensif. Running tights memiliki banyak manfaat saat digunakan untuk berlari, di antaranya:

  1. Modelnya yang ketat membuat sirkulasi darah lebih lancar.
  2. Kompresinya juga memaksimalkan kerja otot kaki brosist dan mengurangi kemungkinan cedera saat lari.
  3. Running tights biasanya terbuat dari bahan yang menyerap keringat sehingga brosist bisa berlari dengan nyaman.

Running tights cocok digunakan untuk lari jarak jauh karena berbobot ringan sehingga dapat menghemat energi brosist. Dari segi fleksibilitas, celana ini juga sangat mendukung untuk lari jarak jauh. Hal ini karena bahannya akan mengikuti bentuk kaki dan gerakan brosist. Jadi, gunakan celana ini jika brosist ingin serius berlatih atau hendak mengikuti lomba lari.

Celana sweatpants untuk jogging ringan

Sweatpants sebenarnya termasuk model lama dan mulai jarang direkomendasikan sebagai celana untuk lari jarak jauh. Alasannya adalah, bobot celana ini lebih berat dan lebih menahan keringat saat brosist berlari. Karena itu, celana tipe sweatpants kini lebih banyak dipakai untuk joging atau jalan santai di sekitar rumah.

Berbeda dengan running tights yang ketat, sweatpants cenderung lebih longgar dan tidak menonjolkan postur kaki brosist. Celana ini bisa digunakan jika brosist belum percaya diri untuk menggunakan celana ketat saat berlari. Sebagai pemula yang baru memulai latihan lari, kenyamanan adalah hal yang paling penting. Jika brosist kurang nyaman menggunakan running tights dan lebih memilih sweatpants, hal tersebut tidak menjadi masalah.

Gunakan produk yang mengandung material sintetik atau campuran

Bagi seorang pemula dalam dunia lari, tentu penting mengetahui bahan celana yang tepat dan yang sebaiknya dihindari. Untuk celana lari, khususnya lari jarak jauh, hindari produk yang terbuat dari 100% katun.

Meski bahan katun lebih nyaman dan terkesan premium, bahan ini mudah menyerap dan menahan keringat. Sebagai akibatnya, kaki brosist akan terasa lembap dan gerah. Bobot celana pun menjadi lebih berat sehingga akan membuang energi brosist saat melakukan lari jarak jauh. Celana yang direkomendasikan adalah yang terbuat dari campuran katun dan bahan sintetik, seperti poliester, elastane, atau spandeks.

Beberapa merek mencampur katun dengan poliester pada produknya. Ada juga yang mencampur poliester dengan elastane, bahkan ada yang 100% terbuat dari poliester. Dengan campuran tersebut, celana lari panjang yang brosist pakai tidak hanya terasa nyaman, tetapi juga dapat menguapkan keringat. Dengan demikian, performa lari brosist tentu akan jadi lebih maksimal!

Untuk kenyamanan, perhatikan fungsi tambahan yang ditawarkan

Setiap merek celana lari tentunya memiliki keunggulan masing-masing. Para produsen seolah-olah berlomba-lomba dalam memproduksi celana yang nyaman, berkualitas, dan memiliki fungsi tambahan yang menarik. Karena itu, sebelum membeli, periksa dengan teliti produk yang menjadi incaran brosist.

Sebagai contoh, adidas mengeluarkan celana lari yang dilengkapi teknologi AEROREADY. Teknologi ini membuat kaki brosist tetap terasa sejuk dan nyaman saat berlari berkat sirkulasi udaranya yang baik. Ada lagi teknologi THERMO R+ dari PUMA yang menyimpan dan melepaskan panas secara adaptif untuk mengontrol suhu tubuh saat lari. Ini akan sangat membantu ketika brosist berlari di saat cuaca terik atau malah sangat dingin.

Selain dari bahannya, desain juga bisa mempengaruhi kenyamanan celana lari saat brosist mengenakannya. Beberapa produk memiliki ritsleting di bagian mata kaki agar brosist bisa menyesuaikan ukuran sesuai keinginan. Ada juga produk yang dilengkapi kantong di bagian belakang ataupun bagian dalam celana. Kantong ini berfungsi untuk meletakkan barang-barang pribadi, seperti smartphone atau energy bar.

Sekarang jangan lagi ya pake celana asal – asalan apalagi pas lagi race atau lagi bareng doi nanti bukannya keren malah jadi malu karena salah pake celana, by the way untuk info lebih lanjut tentang produk koleksi NCR SPORT bisa langsung kunjungin website resmi di ncrsport.com